Wakil Ketua Kamar dagang Dan Industri (Kadin) Provinsi Bengkulu Bidang Perkebunan, Arnav Wardin. (Dian/MataDian.Com).
MataDian.Com – Dinas Tanaman Pangan Holtikultura Dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu, menggelar rapat sementara bersama pihak terkait.
Wakil Ketua Kamar dagang Dan Industri (Kadin) Provinsi Bengkulu Bidang Perkebunan, Arnav Wardin, menjelaskan, Rapat sementara dilakukan antara pihak TPHP Provinsi Bengkulu bersama Stakeholder terkait, akibat turunnya harga TBS di Provinsi Bengkulu.

Kepala Bidang Perkebunan (Kabid) Dinas TPHP Provinsi Bengkulu, Bickman Panggar Besi, Rapat Bersama Stakeholder mengenai Turunnya Harga TBS. (Dian/MataDian Com).
Dikatakan Arnav, turunnya harga TBS di Provinsi Bengkulu, salah satunya diakibatkan adanya In wise yang masuk di 34 Perusahaan Sawit di Provinsi Bengkulu.
“Ya, yang pertama In Wise. Jadi data dari Perusahaan, ada 34 Perusahaan Pabrik Kelapa Sawit. Kalau yang semakin banyak masuk Inwaisenya, kan datanya semakin akurat,” jelas Arnod kepada rekan media, usai rapat sementara dengan Dinas TPHP Provinsi Bengkulu yang dipimpin langsung Kepala Bidang (Kabid) Perkebunan, Bickman Panggar Besi, bersama Stakeholder. Berlangsung di Kantor Dinas TPHP Provinsi Bengkulu. Jumat, (31/1/2025).
Arnav menambahkan, terkait besaran penurunan harga, ia menyatakan bahwa hasil resmi akan diumumkan dalam penetapan harga berikutnya.
“Harga bisa naik, bisa turun, tergantung dari kondisi pasar yang ada,” demikian Arnav.
Pewarta : Dian.
Editor : Aminudin.