MataDian.Com, Provinsi Bengkulu – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah pimpin Pelepasan Kontingen Daerah Bengkulu kegiatan Perkemahan Wirakarya Nasional (PWN) Tahun 2021 di Provinsi Jambi, bertempat di Kwarda Provinsi Bengkulu, Selasa (30/11).
Gubernur Rohidin mengatakan, tentu diharapkan kontingen yang diberangkatkan dapat mengikuti kegiatan dengan produktif dan ini tentu menjadi sarana pembelajaran yang efektif. Sehingga mereka bisa menjadi kader-kader Pramuka yang handal di Bumi Rafflesia.
“Tetap saya pesankan patuhi protokol kesehatan, jangan lupa mendapatkan 5 M itu, hati-hati betul karena keselamatan itu yang utama,” jelas Gubernur Rohidin.
Lanjut Gubernur Bengkulu ke-10 ini, dengan kondisi pandemi COVID-19 yang terus melandai di Provinsi Bengkulu sejak beberapa bulan terakhir, dirinya juga berharap kegiatan kepramukaan di tahun depan bisa diaktifkan kembali.
“Saya pesankan kepada jajaran Kwarda Bengkulu, agar menghidupkan geliat kepramukaan di Bumi Rafflesia ini agar betul-betul tumbuh dan saatnya untuk bangkit pasca pandemi dengan kegiatan-kegiatan produktif kepramukaan,” tutupnya.
Sementara itu dijelaskan Sekda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri selaku Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Provinsi Bengkulu, Kwarda Pramuka Provinsi Bengkulu mengirimkan kontingen sebanyak 23 orang, yang terdiri dari 1 umpi putera dan putri masing-masing 8 orang, pimpinan kontingen 2 orang, pembina pendamping 2 orang, panitia dan staf kontingen daerah 2 orang serta dokter kontingen daerah 1 orang.
“Jadi kegiatan yang akan diikuti kontingen kita yaitu dengan melakukan pengabdian kepada masyarakat. Mereka nanti akan tinggal di desa dan membantu kegiatan masyarakat di desa, seperti bergotong royong membangun kelestarian lingkungan desa dan lainnya,” terang Ka. Kwarda Bengkulu Hamka Sabri.
Selain itu Hakma Sabri juga berpesan, pertama jaga kesehatan untuk adik-adik kita yang mengikuti jambore Nasional ini. Kemudian menjaga nama baik Kwarda 07 Bengkulu dan lebih penting dari itu, jaga nama baik Provinsi Bengkulu
“Sebab di sana nanti sudah merupakan ajang nasional, jadi bendera masing-masing akan kelihatan. Apabila mereka tidak menjaga nama baik daerah, maka 2 juta lebih masyarakat Bengkulu akan kecewa dengan kontingen yang kita kirim ke Jambi,” pungkasnya.(Rls/MC.Prov)