Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!
Alaku Alaku Alaku Alaku Alaku

Perkuat Ketahanan Keluarga, PKS gelar Talkshow Undang pelatih LEMHANAS

MataDian.Com – Bertempat di gedung Pola Bappeda Provinsi Bengkulu, 17 September 2022, BPKK DPW PKS Bengkulu ( bidang perempuan dan Ketahanan Keluarga Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera ) menggelar Talkshow Ketahanan Keluarga dengan mengundang trainer LEMHANAS Muhammad Iqbal, Ph.D.

Dalam kesempatan ini dihadiri oleh
Dewan Pengurus Tingkat Wilayah
PKS Provinsi Bengkulu
Ketua DPW Bapak H. Sujono, M. Si
Sekretaris DPW Bapak Alamsyah. M.T.Pd
Ketua Kaderisasi Bapak Dr. H. Dani hamdani. M. Pd
Ketua BPKK DPW Ibu Sefty Yuslinah, M. AP

Dikatakan Sefty Yuslianah,S.Sos, M.Ap dalam sambutannya menyampaikan PKS berkomitmen dan memiliki Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga yang memfasilitasi seluruh keluarga di Indonesia untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.

Kita berharap akan terbentuk keluarga sakinah mawadah warahmah dan menjadi model dalam pembangunan Indonesia kedepannya.

Selain itu saya mewakili PKS juga mengucapkan terima kepada pemerintah Provinsi Bengkulu yang telah memfasilitasi Gedung Pola Bapeda sebagai tempat diselenggarakannya Talkshow Ketahanan Keluarga dengan Tema: Merajut Hati dengan Komunikasi. Pungkas Sefty Ketua BPKK DPW PKS Bengkulu yang juga Wakil Ketua Komisi 4 DPRD Provinsi Bengkulu

Senada hal itu, H. Sujono ,S.P, M.Si saat membuka langsung kegiatan Talkshow mengatakan Seusai dengan arahan presiden semua keluarga PKS melakukan pengolahan keluarga. Ketika keluarganya kokoh akan ada ketahanan keluarga itu sendiri. Untuk itu adanya keluarga yang baik antara suami dan istri masing-masing harus saling memahami. Diibaratkan dengan sepasang sendal ada kanan dan kiri antara suami dan istri memiliki karakter berbeda. Namun jika bisa seiring sejalan maka akan serasi. Masing-masing pihak harus memahami perannya masing-masing jangan sampai kemudian ada ego yang tinggi yang lebih atau diunggulkan di salah satunya maka sudah pasti akan terjadi ketidakseimbangan. Ada waktu tertentu suami harus di depan ada sewaktu waktu dalam rumah tangga istri harus di depan itu semua hal yang biasa tetapi harus seiring dan sejalan.

Yang kedua untuk melahirkan peradaban keluarga adalah start yang kedua setelah memperbaiki pribadi masing-masing. Bagaimana caranya membentuk keluarga yang tangguh yang kuat. Maka dalam membetuk keluarga yang kuat dan tangguh ada suami istri dan anak. Maka anak harus juga menjadi perhatikan bagaimana tingkat pendidikannya, nilai-nilai moralitas dan keagamaannya itu semua harus diperhatikan. Maka saya berharap anak dari anggota PKS tidak hanya sebagai anak biologis namun juga sebagai anak ideologis untuk masa depan peradaban nanti. Ungkapnya

Lebih lanjut, Sujono mengatakan Keluarga juga menjadi pondasi dan unsur yang sangat penting dalam urusan tarbawih, pendidikan, bermasyarakat dan masalah siyasi. Harus diperhatikan jangan sampai kita aktif sebagai anggota namun keluarga tidak mendukung dengan pandangan politik kita. Pungkas Ketua DPW PKS Provinsi Bengkulu itu. (Rilis)

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Alaku