Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Danrem : Penanaman Pohon Butuh Keseriusan Dan Berkelanjutan

Tanam Pohon Sambil Pegang Cangkul, Danrem 041/Gamas Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen.Kamis, 24 Desember 2023.

MataDianCom – Dalam rangka memperingati Hari Juang TNI AD, Korem 041/Gamas melaksanakan kegiatan Karya Bakti Penanaman Pohon. Dengan mengambil tema “TNI AD Bersama Rakyat Bersatu Dengan Alam Untuk NKRI”.

Danrem 041/Gamas Bersama PJ. Bupati Kabupaten Benteng Dr. Heriyandi Roni,M. Si Beserta Unsur Lainnya, Saat Acara Penanaman Pohon.

Pelaksanaan Karya Bakti Penanaman Pohon, dilaksanakan di area Denzipur 14/Ghana Badrika (14/GB). Desa Karang Tengah Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu tengah (Benteng) Provinsi Bengkulu. Kamis, 14 Desember 2023.

Komandan Korem (Danrem) 041/Gamas Bengkulu Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen, ketika diwawancarai MataDian.Com menyampaikan bahwa, kegiatan Karya Bakti Penanaman Pohon memang harus dilakukan. Hal itu dikarenakan, semangat dari beberapa Kabupaten dalam hal Penanaman Pohon untuk merawat alam mempunyai konsep dan pola pikir yang sama.

“Karena, kita kemarin sempat diskusi bersama BPDAS dan Balai Sungai. Untuk menghadapi alam, kita harus merawat. Ada beberapa kerja sama, yang mungkin nanti kita coba rintis. Semoga bisa jalan kedepannya”, sampai Danrem Rachmad Zulkarnaen.

lanjut Danrem, kegiatan Karya Bakti Penanaman Pohon yang dilakukan saat ini harus dilakukan dengan serius, tidak hanya sekedar seremonial saja dan butuh kelanjutan, meski membutuhkan anggaran.

Sementara, Penjabat Bupati Kabupaten Bengkulu Tengah Dr. Heriyandi Roni, M. Si, mengatakan,
menyikapi soal pendanaan dalam upaya Karya Bakti Penanaman pohon, kedepannya beliau melakukan koordinasi bersama pihak BPDAS.

“Ya, kita tadi sudah berkoordinasi. Dan Alhamdulillah, apa yang disampaikan Pak Danrem, bahwasanya Pak Danrem sudah membicarakan pihak terkait, BPDAS, Balai Wilayah Sungai, yang nantinya kita juga mendapat dukungan dorongan. Jadi bisa sekaligus koordinasi, terintegrasi baik. Sehingga bisa diterapkan, termasuk rencana kita untuk mengajak pihak-pihak yang dimaksud tadi, BPDAS, Balai Sungai, di Susup untuk kita lakukan penanaman di bantaran Sungai Lemau. Supaya konsep itu berjalan, kita tinggal mencari apa jenis tanaman yang cocok dan bisa untuk pemberdayaan ke depan”, demikian Heriyandi Roni. (Dian)

 

 

 

 

 

 

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Alaku