MataDian.Com – Meskipun berdasarkan dari hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tingkat Stunting di Bengkulu masih di angka 22,2%.
Namun upaya Pemerintah Kota (Pemkot) semakin gencar melakukan penekanan. Agar Stunting di Kota Bengkulu semakin rendah, bahkan Zero.
Hal itu terbukti terjadi. Di kelurahan Malabero Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu.
“Sejauh ini Kelurahan Malabero bebas dari Stunting. Bahkan Zero,” jelas Lurah Malabero, Agus Suprianto, S. Sos. Saat memberikan keterangan usai menghadiri acara Kampanye Percepatan Penurunan Stunting Bersama Mitra Kerja Komisi IX DPR RI. ‘Elva Hartati’. di halaman Mess Pemda, Minggu (9/20/23).
Dikatakan Agus, turunnya angka Stunting di Kota Bengkulu, tidak terlepas dari peran serta Pemda Kota. Dengan membentuk team percepatan penurunan Stunting di tiap Kelurahan.
“Dengan komponen – komponen seperti Lurah, kader kesehatan, kader Posyandu, PKK, dan Bidan Kelurahan,” ungkap Agus.
Disamping itu juga, Kelurahan Malabero merupakan salah satu Kampung KB yang ada di Kecamatan Teluk Segara. Di Kampung KB ini dalam upaya pencegahan Stunting, Kelurahan sudah membentuk Program yang di namai ‘Dahsat’. tambah Agus.
“Dahsat sdalah Dapur Sehat Atasi Stunting. Sehingga sejauh ini kami (Kelurahan Malabero, red) jauh dari Stunting. Bahkan Zero Stunting,” pungkas Agus. (Dian)